
Sebanyak 2.047 mahasiswa Universitas Bina Bangsa (UNIBA) secara resmi dilepas untuk melaksanakan program Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) tahun 2025 yang tersebar di berbagai wilayah Provinsi Banten, meliputi Kabupaten Serang, Kota Serang, Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Lebak, dan Kota Cilegon. Prosesi pelepasan berlangsung pada Senin (07/07/2025) di halaman Kampus A UNIBA, disaksikan jajaran pimpinan universitas, dosen pembimbing lapangan (DPL), serta perwakilan pemerintah daerah.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Bupati Serang, Ketua Dewan Pembina Yayasan, Ketua Yayasan, Rektor, para pimpinan unit, dan seluruh DPL. Pelepasan mahasiswa KKM merupakan salah satu implementasi nyata Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam aspek pengabdian kepada masyarakat.
Dalam sambutannya, Ketua Dewan Pembina Yayasan UNIBA, Prof. Furtasan Ali Yusuf, menegaskan bahwa KKM merupakan sarana pembelajaran langsung bagi mahasiswa untuk berpartisipasi aktif dalam pembangunan masyarakat. Program ini tidak hanya mengasah pemahaman teoritis mahasiswa, tetapi juga melatih mereka menghadapi dinamika sosial, membangun karakter, serta menumbuhkan kepekaan sosial.
Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM), Uli Wildan, dalam laporannya menyampaikan bahwa persiapan KKM telah melalui proses seleksi dan pembekalan yang matang. Ia berharap para mahasiswa mampu menjadi agen perubahan yang membawa kontribusi positif, sekaligus melatih soft skills dan kemampuan adaptasi mereka dalam lingkungan masyarakat.
Bupati Serang, Ratu Rachmatuzakiyah, dalam kesempatan yang sama, memberikan apresiasi kepada UNIBA atas sinerginya dengan pemerintah daerah dalam mendukung pembangunan desa. Ia menekankan pentingnya peran mahasiswa sebagai motor penggerak perubahan sosial, terutama dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap persoalan lingkungan seperti pengelolaan sampah. Mahasiswa diharapkan dapat menjadi teladan positif dan membantu masyarakat dengan ilmu serta keterampilan yang dimiliki.
Sementara itu, Rektor UNIBA, Prof. M. Suparmoko, berpesan agar mahasiswa selalu menjaga nama baik almamater, menjunjung tinggi etika, serta menghormati kearifan lokal di masing-masing lokasi penugasan. Ia juga menekankan pentingnya menjadikan pengalaman KKM sebagai bekal berharga untuk memperkaya wawasan dan membentuk karakter sebagai calon pemimpin masa depan.
Acara pelepasan diakhiri dengan penyerahan atribut KKM secara simbolis oleh Bupati Serang kepada perwakilan mahasiswa, disaksikan oleh seluruh jajaran yayasan, pimpinan universitas, dosen pembimbing, dan tamu undangan. Suasana penuh semangat dan haru mewarnai akhir acara, menandai dimulainya pengabdian mahasiswa di desa-desa binaan.
Melalui kolaborasi antara pemerintah daerah dan perguruan tinggi, program KKM UNIBA 2025 diharapkan mampu memberi kontribusi nyata terhadap pembangunan masyarakat desa, sekaligus menjadi pengalaman bermakna bagi mahasiswa untuk mengasah keterampilan, memperkuat jiwa sosial, dan mempersiapkan diri menghadapi tantangan kehidupan nyata.